Sampul Usang

Berbahagialah untuk kalian yang sedang diremehkan, apalagi yang diremehkan atas perawakan luar kalian. atas apa outfit yang kalian pakai atau atas bagaimana bentuk tubuh kalian yang bisa jadi membuat orang lain berpandangan negatif terhadap kalian, atau bisa disebut juga atas "sampul diri" kalian. berbahagialah atas sedikit cacian itu. karena apa, karena dibalik itu semua mereka tidak tahu apa yang benar-benar kita lakukan di hidup kita.

Dan berbahagialah untuk kalian yang suka menjadi juri untuk sampul-sampul usang tersebut. berbahagialah dahulu sampai kalian tahu apa isi dari buku tersebut. keluarkan cemooh kalian sebanyak mungkin untuk mendoktrin orang-orang yang kalian cintai agar tidak dekat dengan orang-orang yang bersampul usang tersebut.

Tapi kalian (juri hidup) harus tahu, tidak semua buku bersampul usang itu; tidak berisi atau tidak berbobot atau bisa juga tidak memintarkan kalian jika kalian membaca isi nya lebih dalam. barangkali buku dengan sampul usang tersebut sangatlah menarik untuk dibaca, dan mungkin sangatlah menginspirasi ketika membacanya. ini pelajaran untuk kalian, jangan menilai buku dari sampulnya, barangkali si pengarang buku tersebut sudah kehabisan akal untuk menvisualisasi cover buku mereka karena isinya sangatlah menguras pikiran dan si pengarang berpendapat jika cover buku bukanlah hal besar. karena hal-hal besar bukan berada diluar tapi didalam, khususnya didalam "buku" tersebut.

Dan untuk kalian yang merasa sangat dijurikan oleh juri-juri hidup tersebut. saya yakin, hidup kalian sangat indah pastinya, sangat liar, sangat buas dan sangatlah kejam. tetapi liar, buas dan kejam dalam arti yang positif. mungkin liar, buas dan kejam tentang pemikirannya. atau mungkin liar, buas dan kejam dalam karya-karya nya. liar, buas dan kejam dalam segala hal yang mereka (juri hidup) tidak mengerti tentunya.

Saya sendiri adalah korban dari juri hidup tersebut. dan tidak boleh dipungkiri jika saya juga dahulu adalah juri hidup yang tidak segan berkata jika mereka salah, padahal saya sendiri tidak tahu apapun atas apa yang mereka kerjakan. tapi itu dahulu, sebelum beberapa orang yang memiliki sampul-sampul usang bertemu dan memberi inspirasi di hidup saya.

Percayalah orang-orang dengan sampul usang itu lebih baik daripada sampul yang bertatahkan hologram atau dengan kertas sampul yang tebal yang berat sampulnya sendiri melebihi berat dari isi buku tersebut. saya yakin karena orang-orang yang bersampul usang itu tidak akan membuat kesalahan atau kebodohan besar di hidupnya. saya lebih yakin untuk buku-buku dengan sampul tebal nan hologram akan berbuat kesalahan yang sangatlah besar dan mungkin bisa merugikan buku-buku kecil karena bahwasannya jika buku tebal nan hologram itu ditaruh paling atas dalam/di rak dan ketika terjatuh akan menjatuhkan buku-buku lain dibawahnya, atau jika kalian tidak pintar untuk menterjemahkan ke bahasa mudahnya ialah buku tebal nan hologram itu akan merugikan orang lain ketika mereka melakukan kesalahan. apa contohnya? korupsi! tidak mengerti? tanyakan IQ kalian kepada orang tua kalian masing-masing.

Untuk kalian yang suka menjadi juri dalam hidup, ada satu penggalan lirik bagus dari salah satu band favorit saya, Seringai. "LEBIH BAIK ANDA BERKACA LEBIH DALAM".

Dan untuk kalian sampul-sampul usang yang sedang membaca artikel ini. tenang, kita lebih buas, lebih liar dan lebih kejam daripada mereka. tunggu waktu mereka merasakan kebuasan, keliaran dan kekejaman kita. dalam hal positif tentunya. jadi, tidak usah khawatir, semua ada saatnya. semua akan dibalas sama persis dengan apa yang mereka jurikan. karena apa? karena ini juga terdapat dalam lingkup KARMA.

salam dari Birudalam, selamat malam.

Comments

Popular posts from this blog

1

LOVE/T-I-M-E