PLUVIOPHILE (Dini Hari. 18 Juni 2016)
Hujan menemani dari habisnya bir sampai jenuh temu.
Hujan masih menemani ketika kami mencari hal pasti.
Hujan masih menemani ketika kusuapkan harapan kepada Tuhan.
Hujan masih menemani sewaktu rehat diiringi lesu.
Kali ini, hujan membuat rasi menjadi sari.
Tuhan, gelapku akan lalu.
Pagi, sambutlah aku.
Hujan, hilangkan sendu.
Cinta, timbulkan rindu.
Dan semua, begitu syahdu.
Comments
Post a Comment