APARAT KEPARAT !!

Pasti beberapa dari kalian udah menebak ke arah mana artikel ini akan berbicara. kejadian yang baru aja gue alamin semakin meyakinkan gue kalo aparat ya memang keparat. mungkin beberapa dari kalian ada yang menyangkalnya, tapi gue selalu kena kesialan ketika berhubungan dengan mereka.

Kali ini bukan dengan aparat negara, melainkan dengan aparat kampus yang seyogyanya melindungi dan melayani mahasiswa kampus. tapi ini malah sebaliknya, mereka tidak melayani mahasiswa kampus, seperti gue dan temen-temen gue. begini cerita selengkapnya:

Jadi ceritanya begini, tadi sekitar jam 8 malam gue dan beberapa teman gue berniat ngerjain tugas salah satu mata kuliah gue di kampus. karena satu dan lain hal kami gak bisa mengerjakan ini pada siang hari dan baru sempat pada malam hari, makanya kami datang pada malam hari.. keperluannya untuk mengambil gambar buruh-buruh yang sedang merenovasi kampus gedung Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM). keperluan gue hanya mengambil beberapa gambar di dalam yang jika diperbolehkan cuman sekitar 15 menit. tapi sang security selalu mencari alasan agar menolak kami masuk. alasan pertama, "maaf mas saya gak bisa ngasih ijin, tunggu atasan saya aja, bentar lagi datang kok". oke ini masih masuk akal, mungkin dia nggak punya hak untuk mengijinkan/tidaknya gue masuk. selama gue nunggu ada seorang security yang kayaknya dapat shift malam baru datang dan nyelonong masuk, waktu dibukanan pintu gerbang untuk dia (sang security yang baru datang) untuk masuk, gue mencoba bernegosiasi security yang membukakan pintu gerbang. diskusi dengan dia (security yang membukakan pintu) pun agak lama, dia berkomentar jika "disini ada cctv, kalau hari libur mahasiswa nggak boleh masuk, takutnya keliatan sama teknisi kalau kita mempersilahkan mahasiswa masuk". padahal gue udah menjelaskan jika kami bekerja dan tidak bisa melakukannya pada siang hari. tapi tetep mereka kekeh tidak memperbolehkan kami masuk.

Disini gue mulai kesal, bertele-tele, sempet dalem hati ngomong "kalo lo mau duit ya gue bayar lo supaya gue bisa masuk, to the point aja sih". padahal alasan gue udah kuat buat masuk bentar aja, buat bikin tugas UAS yang deadline-nya hari selasa, tetep aja mereka kekeh gak memperbolehkan kita masuk. dan akhirnya pintu gerbang pun ditutup dan kita nunggu di depan pintu gerbang sampai sang pemimpin security datang.

Sekitar nunggu 20 menit akhirnya sang pemimpin security pun datang. dia memasukan motor ke dalam parkiran dulu baru menemui kita. pas tau alasan kami datangpun kenapa, dia pun menolak memberi izin kami masuk, alasannya sama aja, "mahasiswa dilarang masuk jika hari libur". gue tau mereka cuman jalanin tugas, tapi toh harusnya ada pengecualian gitu, lagipula gue sama temen-temen gak ganggu mereka kerja kok. debat panjang terjadi, salah satu temen gue mulai ngotot, dan sepertinya sang security pun agak kewalahan menanggapi beberapa argumen kami untuk masuk ke dalam. "INI UNTUK TUGAS UAS BUKAN BUAT YANG MACEM-MACEM", itu kalimat yang terlontar dari mulut seorang temen gue yang gue tau dia udah kesel banget sama beberapa security yang mencoba menolak kami masuk.

Selagi debat terjadi ada seorang petugas security yang ngomong begini, "lagipula udah gak ada tukang yang lagi kerja, gak ada yang lembur", tapi sial untuk orang yang berucap itu, sehabis dia berkata itu, ada seseorang yang nyelonong masuk dengan membawa lampu neon yang berukuran sekitar 60cm yang bukan lain adalah tukang yang sedang bekerja. "itu dia masuk buat kerja kan?, kalo dia boleh masuk kenapa kita gak boleh?", sang pemimping security pun berucap, "dia tukang". dan gue membalas perkataannya, "oke, saya berpakaian kaya tukang itu deh, boleh masuk dong", sang security membalasa dengan, "dewasa dikit dong mas". lah nggak dewasa dari mananya. lo takut ketauan cctv kan kalo masukin mahasiswa hari libur, gue mencoba untuk berpakaian seperti tukang supaya masuk tapi tidak diperbolehkan juga, aparat macam apa ini, kemarahan gue dan temen-temen gue pun mulai memuncak. apalagi sewaktu kami debat ada mobil avanza yang nyelonong masuk, di dalam mobil avanza itu ada sekitar 4-5 orang (gue gak tau jelasnya berapa orang) yang ternyata adalah seorang kontraktor. gue pun langsung teriak, "lah itu boleh pak?", sambil nyeringai dikit mengejek mereka yang udah kaya kambing dungu didepan kita, yang udah gak tau lagi harus memberi alasan apalagi supaya kita gak masuk tapi tetep kekeh dengan alasan "kami hanya jalanin tugas mas, mahasiswa gak boleh masuk pas hari libur, nanti misal mas berempat saya masukin ke dalam, tapi besok saya dan 45 bawahan saya diputus, apakah mas mau tanggung jawab". hahahaha jawaban sedikit lesuh mungkin, sebenernya gue sendiri ingin jawab "oke, gue yang tanggung jawab", tapi pasti kalo gue lontarkan itu pasti mereka tetep kekeh nggak mau masukin kita kedalam, pasti nyari alasan lagi untuk menolak. dan juga kami udah memaksa mereka untuk membawa kamera ke dalam untuk men-shoot kegiatan di dalam, cukup kameranya saja, kami berempat tidak, tapi mereka tidak mau juga. cukup kecewa dengan perlakuan aparat kampus ke mahasiswanya.

Sekarang gue tanya sama kalian, apa perasaan kalian jika daritadi udah debat untuk masuk ke kampus sendiri, tapi gak dibolehin sementara orang lain dibolehin?
Sedangkan ini masuk ke kampus untuk urusan UAS? bukan untuk main-main.

Untuk kalian para mahasiswa YAI yang membaca artikel ini, jika kalian tahu cara mengadukan ini ke staff-staff YAI, tolong beritahu gue. gue cuman ingin complain, gak gini cara memperlakukan mahasiswa dengan baik. tolong bantu gue. gue disini nggak mau lebay atau gimana. ini bukan urusan nggak mau memasukan mahasiswa ke dalam kampus di hari libur atau bukan. tapi urusan melayani mahasiswa dengan baik. jika urusan sepele seperti ini saja udah dipersulit apalagi yang lebih dari ini coba. tolong hubungin gue via twitter atau email bisa. thanks sebelumnya

Comments

Popular posts from this blog

Star Tetrahedron

LOST